Minuman ringan atau soft drink dikenal
bisa menimbulkan risiko kegemukan, diabetes,
dan penyakit jantung. Namun tak cuma itu, berdasar
penelitian terkini, minuman soda bisa membuat nyeri lutut,
terutama pada pria.
Kebanyakan orang awam beranggapan nyeri lutut disebabkan reumatik atau
asam urat, tetapi nyeri tersebut seringkali disebabkan oleh
osteoartritis. Osteoartritis lutut terjadi akibat kerusakan tulang rawan
pada sendi lutut. Ada bermacam sebab osteoartritis, reaksi alergi,
infeksi, pertumbuhan jamur, atau faktor keturunan (genetik).
Faktor-faktor yang meningkatkan risiko osteoartritis lutut termasuk
obesitas, usia, cedera lutut, tekanan ekstrim pada sendi, dan riwayat
penyakit keluarga.
Para peneliti dari Brigham and Women's Hospital, Tufts Medical Center,
dan Brown University bekerjasama menganalisa data kesehatan dari 2.149
pasien osteoartritis. Peserta juga diminta mengisi kuesioner untuk
mengetahui seberapa sering peserta mengonsumsi minuman bersoda dan
kaitannya terhadap osteoartritis.
Peserta penelitian terus dipantau selama empat tahun dan peneliti
melacak perkembangan osteoartritis setiap tahunnya. Studi ini juga
mengukur indeks massa tubuh (BMI) dan melacak perbedaan perkembangan
osteoartritis pada pria dan wanita secara terpisah.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa pria yang lebih banyak mengonsumsi
soda per minggu, kondisi osteoartritisnya semakin buruk. Ruang antar
sendi menyempit hingga 0,59 milimeter pada pria yang minum lebih dari
lima minuman bersoda seminggu daripada orang yang tidak minum soda yang
hanya menyempit sekitar 0,29 milimeter.
"Semakin banyak konsumsi soda, semakin buruk juga perkembangan
osteoartritis pasien," kata Bing Lu, MD, DrPH, peneliti utama dalam
penelitian ini, seperti dilansir medindia, Senin (12/11).
Meski begitu, belum diketahui pasti masalah ini timbul karena kandungan
kalori tinggi pada soda atau tidak. Sebab bisa jadi ada kaitan antara
kelebihan berat badan hingga membuat lutut terbebani. Ditambah, ada
kemungkinan bahan-bahan lain dalam soda yang juga berpengaruh dalam
perkembangan osteoartritis.
Untuk membuktikannya, masih perlu penelitian lebih lanjut. Namun
demikian, dari studi ini menunjukkan bahwa seseorang yang mengalami
nyeri lutut, harus lebih waspada dalam memilih diet makanan. Hindari
konsumsi minuman ringan seperti soda agar osteoartritis tidak semakin
buruk.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar